Minggu, 12 Mei 2013

Badut yang tak lagi Muda




Kira-kira baru beberapa hari lalu, gw pergi berlibur ke salah satu tempat wisata legendaris di Jakarta. Tempat itu bernama Taman Mini Indonesia Indah, atau yang sekarang lebih populer dengan sebutan TMII.  Postingan gw kali ini bukan membahas wahana apa aja yang ada disana, tapi gw lebih tertarik dengan sebuah fenomena yang gw liat disana. Mungkin tema ini sudah banyak dimuat di artikel-artikel dan banyak pula ditulis oleh kawan blogger lainnya, tapi kenapa ini masih gw tulis, ya mungkin karena gw juga baru tau akan hal ini.

Oke langsung aja ke pokok pembahasan, kali ini gw akan bahas tentang sosok badut yang ada di TMII,  badut disana rata-rata berkarakter kelinci dengan warna yang bermacam macam. Mereka berlari kesana kemari saat banyak pengunjung mulai berfoto, badut ini  Mungkin jumlahnya ada puluhan orang,yang jelas gw gak tau pastinyahampir ada disetiap sudut TMII, dari mulai di Anjungan sampai ke museum yang . Yang pasti,gw aja cape muter-muter TMII dan setiap sudut yang gw lewati pasti ada aja itu badut.da disana. Dibalik semua itu ternyata sosok dibalik badut adalah seorang wanita, dan umur nya mungkin sudah agak tua. Mereka adalah sekumpulan ibu-ibu yang berkostum badut dan yang selalu menjadi teman objek berfoto kita disuatu tempat wisata. Jujur gw baru banget tau, pertama sih gw kira mas-mas muda atau mungkin bapak-bapak, tapi pemikiran gw salah.Dari kejadiaan yang gw liat itu,gw berfikir kalau setiap pekerjaan dan siapapun yang melakukannya asalkan itu halal, itu adalah sebuah kehormatan dan kebanggaan. Kita gak boleh meremehkannya. TAPI GW MASIH MIRIS DAN HERAN AJA,MASIH ADA MANUSIA YANG MEREMEHKAN BAHKAN MENCACI SUATU PEKERJAAN ORANG LAIN WALAU ITU ADALAH PEKERJAAN SEDERHANA YANG TAK MEMBUTUHKAN IJAZAH TINGGI UNTUK BISA MELAKUKAN PEKERJAAN ITU. setiap pekerjaan yang dilakukan dengan ikhlas dan kebahagiaan ,maka semua itu adalah sebuat hal terhormat. Gw udah melihat banyak banget jenis pekerjaan yang kadang itunsederhana dan kurang dipandang orang, tapi itu sebenernya pembelajaran buat kita yang lebih beruntung, pelajaran pertama yang terpenting adalah Bersyukur atas semua hal yang kita miliki. Klise sih ,tapi mungkin saat ini harus banyak orang yang harus diajarkan bersyukur. Dari acara wisata gw di TMII itulah gw mendapat pelajaran baru, yang gw inget banget adalah satu sosok badut yang di dalamnya adalah seorang wanitayang sudah tidak muda lagi, namun saat kepala badut kelinci itu dilepas, terlihatlah sebuah senyuman dari wajah yang tak lagi muda itu, gw masih gak bisa mikir, apa ya yang ada di hati wanita itu. Walau sudah capek, dan mungkin pengap karena memakai kostum yang tidak ringan kelihatannya, namun raut wajahnya masih saja tersenyum ketika ada seorang pengunjung muda yang tak sengaja melihatnya. Untuk fotonya sendiri gw belum bisa memfoto langsung,maklum belum ada kamera, mungkin next time kalau gw udah ada kamera, gw akan lebih meng expose setiap hal yang dilakukan sosok badut ini dalam melakukan aktifitasnya.








-bwhy-